MAGELANG, Suara Daerah – Dalam mewujudkan masyarakat yang jauh dari penyalahgunaan dan peredaran narkoba diperlukan sinergi yang melibatkan berbagai unsure. Meliputi pemerintah, aparat kepolisian, relawan maupun organisasi kemasyarakatan lainnya.
Salah satu upaya yang dilakukan yakni Sosialisasi
Pencanangan Kampung Bebas Narkoba di Aula Kantor Desa Tempurejo, Kecamatan Tempuran,
Kabupaten Magelang, Senin (21/08/2023) siang.
Hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Kepala Desa
Tempurejo Ichsan Sugiarto, Sekretaris Desa Miftakhul Mizan, tokoh masyarakat
Sugeng Asofari, Relawan Anti Narkoba Sugeng Karyono, perwakilan Karang Taruna
Desa Tempurejo Alaudin Riayat Syah, dan Ketua BPD Tempurejo Mufid.
Kapolresta Magelang Polda Jawa Tengah Kombes Pol Ruruh
Wicaksono melalui Kapolsek Tempuran Iptu Kamidi, S.H., M.H. menjelaskan bahwa
Sosialisasi Pencanangan Kampung Bebas Narkoba dapat mencegah tindakan
penyalahgunaan dan peredaran narkoba. Khususnya di Desa Tempurejo dan Kecamatan
Tempuran secara keseluruhan.
“Sosialisasi ini melibatkan kerjasama antara pemerintah,
tokoh masyarakat, aparat keamanan, relawan, dan organisasi masyarakat. Sehingga
kolaborasi ini diharapkan dapat mendukung efektivitas sosialisasi dalam
mewujudkan masyarakat yang jauh dari penyalahgunaan dan peredaran narkoba,”
ungkapnya.
Sosialisasi berlangsung dengan melibatkan Kasat Narkoba
Polresta Magelang Kompol Willy Budiyanto, S.H. dan KBO Sat Narkoba Polresta
Magelang Ipda Ade Purwanto. Di mana dia sebagai penyampai materi terkait
informasi seputar narkoba, dampak negatif penyalahgunaannya, dan konsekuensi
hukum yang akan dihadapi ketika berurusan dengan narkoba.
“Saat sosialisasi kami mengimbau tentang bahaya
penyalahgunaan narkoba yang dapat berdampak buruk bagi gangguan kesehatan
bahkan berujung pada kematian, merugikan diri sendiri, dan orang terdekat. Serta
konsekuensi tindakan hukum yang menanti,” pungkas Kompol Willy Budiyanto, S.H.
Sementara Kepala Desa Tempurejo Ichsan Sugiarto ketika
dimintai keterangannya turut memberikan apresiasi suksesnya kegiatan
sosialisasi.
“Melalui sosialisasi ini, warga mendapatkan pengetahuan yang
jelas tentang risiko kesehatan, sosial, dan ekonomi yang diakibatkan oleh
penyalahgunaan narkoba. Saya berharap pemahaman ini dapat membantu warga Desa
Tempurejo agar lebih waspada dan menghindari narkoba,” ungkap Ichsan Sugiarto.
Dengan terselenggaranya kegiatan sosialisasi secara kondusif
dan tertib diharapkan dapat memberikan dampak positif yakni dengan terwujudnya
penurunan tingkat peredaran narkoba. Serta menciptakan lingkungan yang lebih
sehat serta aman bagi seluruh warga di Desa Tempurejo.
Social Footer